Abstraksi
Ekspor komoditi migas mengalami
penurunan sebesar 64,82 persen, yaitu dari 147.025.284 USD menjadi 51.724.794
USD. Penurunan nilai ekspor tersebut
antara lain lebih disebabkan oleh menurunnya nilai ekspor kelompok komoditi
migas (Liquid Natural Gas) sebesar 58,20 persen yang ditujukan ke
negara Korea Selatan sebesar 51.724.794 USD.
Sebaliknya ekspor komoditi non migas mengalami peningkatan yang
signifikan sebesar 566,13 persen, yaitu dari 2.038.232 USD pada bulan Mei 2011 menjadi 13.577.195 USD
pada bulan Juni 2011.
Impor Provinsi Aceh pada periode
Januari-Juni (Semester I) tahun 2011 terhadap Januari-Juni (Semester I) tahun
2010 meningkat sebesar 148,79 persen.
Pada periode tersebut, impor komditi non migas juga mengalami
peningkatan sebesar 174,78 persen, sebaliknya impor komoditi migas mengalami
penurunan 66,40 persen. Impor komoditi
non migas memiliki peranan sebesar 98,54 persen terhadap total impor Provinsi
Aceh.
Bandar Udara Sultan
Iskandar Muda merupakan satu-satunya bandar udara Internasional di Provinsi
Aceh dengan aktivitas tertinggi baik lalulintas pesawat, penumpang maupun
barang. Pada bulan Juli 2011 jumlah
penumpang yang tercatat di Bandar udara ini mencapai 63.240 orang yang juga
merupakan jumlah penumpang tertinggi selama tahun 2011. Jumlah ini mengalami peningkatan 10,41 persen
terhadap bulan Juni 2011.
Jumlah penumpang
angkutan laut terbanyak pada bulan Juni 2011 terdapat pada pelabuhan Uleelheue,
yaitu tercatat sebanyak 45.204 orang, yang mengalami peningkatan sebesar 17,83
persen terhadap bulan Mei 2011. Secara kumulatif
(Januari-Juni 2011) jumlah penumpang baik yang datang maupun berangkat pada
pelabuhan ini mencapai 232.465 orang.
Pada bulan Juni 2011,
kegiatan bongkar muat barang terbesar terdapat di pelabuhan Ulhe Lheue,
Malahayati dan Lhoknga. Kegiatan bongkat
muat barang dalam negeri masing-masing mencapai 86.112 ton dan 16.131 ton. Sedangkan kegiatan bongkar muat barang luar negeri
(impor-ekspor) terbesar terdapat pada pelabuhan Krueng Geukuh masing-masing
mencapai 17.920 ton dan 139.850 ton.
Jumlah wisman yang berkunjung ke Provinsi Aceh pada
bulan Juli 2011 sebanyak 1.229 orang atau mengalami peningkatan 5,95 persen dibandingkan
pada bulan Juni 2011. Secara kumulatif
(Januari-Juli 2011), jumlah wisman yang berkunjung ke Provinsi Aceh mencapai
7.886 orang. Wisman terbanyak pada bulan
Juli 2011 berasal dari negara Malaysia sebanyak 629 orang. Kemudian disusul dari negara Republik Rakyat
Cina berjumlah 89 orang
Tingkat Penghunian
Kamar (TPK) hotel berbintang di Provinsi Aceh pada bulan Juli 2011 sebesar 41,61
persen atau mengalami penurunan 4,03 poin dibandingkan bulan Juni 2011 yang
mencapai 45,64 persen. Selanjutnya rata-rata lama menginap tamu asing pada bulan Juli 2011
sebesar 3,75 hari, lebih tinggi dibandingkan tamu nusantara yang hanya 1,95
hari.