Abstraksi
Nilai ekspor Provinsi Aceh pada awal tahun 2012 (Januari) merupakan
catatan awal yang baik dimana nilai ekspor mengalami peningkatan signifikan sebesar 63,37 persen
dibandingkan dengan bulan Desember 2011, yaitu dari 108.671.485 USD
menjadi 177.543.064 USD. Nilai ini juga
masih lebih baik bila dibandingkan ekspor Aceh pada Januari 2011 yang meningkat
53,96 persen dari 115.318.549 USD.
Nilai impor Provinsi Aceh pada awal tahun 2012 tercatat hanya sebesar 2.576.685 USD, nilai ini
mengalami penurunan hingga 95,92 persen terhadap bulan Desember 2011. Struktur
utama impor Provinsi Aceh adalah berupa komoditi non migas. Impor komoditi non migas mencapai 1.614.579
USD pada bulan Januari 2012 dengan kontribusi terhadap total impor mencapai
62,66 persen. Sedangkan Impor Migas pada
bulan Januari 2012 berupa Petroleum Bitumen yang diimpor dari Singapura sebesar 962.106 USD,
mengalami peningkatan 174,95 terhadap Desember 2011
Pada bulan Februari 2012 jumlah penumpang yang tercatat di bandar udara Sultan Iskandar Muda mencapai 43.120 orang, atau
mengalami penurunan
sebesar 24,44 persen jika
dibandingkan dengan bulan Februari
2011. Penumpang
internasional yang berangkat dari
Provinsi Aceh melalui bandar udara Sultan Iskandar Muda pada bulan Februari 2012 sebanyak 6.870 orang, atau
mengalami peningkatan 128,47 persen jika dibandingkan terhadap
Februari 2011.
Jumlah penumpang angkutan laut terbanyak pada bulan Januari 2012 terdapat
pada pelabuhan Ulee Lheue,
yaitu tercatat sebanyak 42.506 penumpang, mengalami penurunan sebesar 10,42 persen terhadap bulan Januari
2011 akan tetapi mengalami
peningkatan terhadap Desember 2011 sebesar 27,34 persen.
Pada bulan Januari 2012, kegiatan bongkar muat barang dalam negeri di pelabuhan Ulee Lheue,
Malahayati dan Lhoknga masing-masing
mencapai 55.054 ton dan 62.846 ton. Sedangkan
kegiatan bongkar muat barang dalam negeri di pelabuhan Krueng
Geukuh masing-masing mencapai 57.787
ton dan 39.774 ton.
Jumlah
wisatawan mancanegara (wisman) yang berkunjung ke Provinsi Aceh pada bulan Februari 2012 sebanyak 1.194 orang atau
mengalami peningkatan 15,36 persen
dibandingkan dengan bulan
Januari 2012. Begitu
pula bila dibandingkan dengan Februari 2011 yang mengalami peningkatan 52,67
persen. Secara kumulatif, pencapaian
jumlah wisman Januari-Februari 2012 meningkat 59,33 persen terhadap periode
sebelumnya.
Tingkat
Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang di Provinsi Aceh pada bulan Februari
2012 mencapai 41,61 persen
atau mengalami penurunan 0,61
poin dibandingkan bulan Januari
2012 akan tetapi mengalami peningkatan 8,20 poin terhadap Februari 2011. Sedangkan
TPK akomodasi Lainnya mengalami peningkatan terhadap bulan Januari 2012, hingga
menjadi 30,45 persen.