Abstraksi
Pada bulan Oktober 2012 di Kota Banda Aceh terjadi deflasi sebesar 0,30 persen dan di Kota Lhokseumawe
terjadi deflasi
yaitu sebesar 0,73 persen sehingga secara agregat di Provinsi Aceh terjadi deflasi sebesar
0,51 persen.
Deflasi yang terjadi di Kota
Banda Aceh secara umum disebabkan oleh penurunan harga pada Kelompok Bahan
makanan dengan deflasi sebesar 1,71
persen diikuti oleh Kelompok Pendidikan, Rekreasi dan Olah Raga dengan deflasi sebesar 0,03 persen dan Kelompok Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau dengan deflasi sebesar 0,01 persen. Sementara itu
Kelompok Kesehatan mengalami kenaikan dengan inflasi sebesar 0,81 persen, lalu Kelompok Sandang inflasi
sebesar 0,61 persen, diikuti Kelompok Transpor, Komunikasi dan Jasa Keuangan dengan inflasi sebesar 0,37 persen, kemudian
Kelompok Perumahan, Air, Listrik, Gas dan Bahan Bakar
dengan inflasi sebesar 0,14 persen.
Laju inflasi tahun kalender 2012 sampai dengan bulan Oktober 2012 untuk Kota Banda Aceh adalah sebesar 0,21 persen, Kota Lhokseumawe 0,95 persen dan Aceh 0,58 persen. Sedangkan Inflasi “year on year” (Oktober 2012 terhadap Oktober 2011) untuk Kota Banda Aceh
adalah sebesar 1,65 persen, Kota Lhokseumawe 1,89 persen dan Aceh 1,77 persen.