Abstraksi
Pada bulan Juli 2014 di Kota Banda Aceh terjadi inflasi sebesar 1,23 persen, di Kota Lhokseumawe inflasi sebesar 1,34 persen dan Kota Meulaboh inflasi sebesar 2,41 persen sehingga secara agregat di Provinsi Aceh terjadi inflasi sebesar 1.41 persen.
Inflasi yang terjadi di Kota Banda Aceh secara umum disebabkan oleh kenaikan harga pada Kelompok Bahan Makanan dengan inflasi sebesar 3,97 persen, diikuti oleh Kelompok Sandang dengan inflasi sebesar 3,00 persen, Kelompok Pendidikan, Rekreasi dan Olah Raga dengan inflasi sebesar 1,10 persen, Kelompok Makanan Jadi Minuman dan Tembakau inflasi sebesar 0.31 persen, Kelompok Perumahan, Air, Listrik, Gas dan Bahan Bakar inflasi sebesar 0,25 persen Kelompok Kesehatan dengan inflasi sebesar 0,19 persen, Kelompok Transpor, Komunikasi dan Jasa Keuangan mengalami inflasi sebesar 0,04 persen.
Laju Inflasi tahun kalender sampai dengan bulan Juli 2014 untuk Kota Banda Aceh adalah sebesar 3,24 persen, Kota Lhokseumawe 3,43 persen, Meulaboh 3,63 persen dan Aceh 3,35 persen. Inflasi “year on year” (Juli 2014 terhadap Juli 2013) untuk Kota Banda Aceh adalah sebesar 4,45 persen, Kota Lhokseumawe 4,61 persen, Meulaboh 7,28 persen dan Aceh 4,84 persen.