Abstraksi
Pada bulan Agustus 2014 di Kota Banda Aceh terjadi inflasi sebesar 0,06 persen, Kota Lhokseumawe terjadi inflasi sebesar 0,27 persen, Kota Meulaboh inflasi sebesar 0,68 persen. Secara agregat untuk Provinsi Aceh, pada bulan Agustus 2014 mengalami inflasi sebesar 0,20 persen.
Inflasi yang terjadi di Kota Banda Aceh disebabkan oleh kenaikan harga pada Kelompok Transportasi, Komunikasi dan Jasa Keuangan dengan inflasi sebesar 1,36 persen, diikuti oleh kelompok Perumahan, Air, Listrik, Gas dan Bahan Bakar dengan inflasi sebesar 0,43 persen, kelompok Kesehatan dengan inflasi sebesar 0,25 persen. Sementara tiga kelompok terjadi deflasi masing-masing Kelompok Bahan Makanan deflasi sebesar 1,28 persen, kelompok Sandang sebesar 0,48 persen dan kelompok Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau sebesar 0,01 persen, sedangkan Kelompok Jasa Kesehatan tidak mengalami perubahan indeks.
Laju Inflasi tahun kalender sampai dengan bulan Agustus 2014 untuk Kota Banda Aceh adalah sebesar 3,31 persen, Kota Lhokseumawe 3,71 persen, Meulaboh 4,34 persen dan Aceh 3,56 persen. Inflasi “year on year” (Agustus 2014 terhadap Agustus 2013) untuk Kota Banda Aceh sebesar 3,68 persen, Kota Lhokseumawe 4,26 persen, Meulaboh 6,84 persen dan Aceh 4,24 persen.